Diary
23 Agustus 2019,
21:00
malam, hari ke-115,
Ku terima
beberapa WA yang mempertanyakan daftar judul bukuku. Aku pun mengirimkannya. Namun
aku berpikir, mungkin lebih baik aku posting saja daftar judul buku yang telah
ku tulis. Terdapat beberapa judul buku umum, namun kebanyakan merupakan
buku-buku sejarah dan budaya.
Awal
mula aku menulis buku-buku ini yaitu pada tahun 2012 aku berencana akan menulis
tentang sejarah dan budaya. Aku pun meminta izin kepada beberapa tokoh
masyarakat. Mereka mengizinkannya dengan syarat bahwa setiap apa pun yang ku
temukan dalam mengumpulkan bahan-bahan tulisanku maka harus aku laporkan kepada
mereka. Pahit getirnya hasil temuanku itu mereka harus tahu. Aku pun
menyanggupinya. Maka mulailah aku mengumpulkan data-data sebagai bahan
tulisanku.
Pada
saat itu aku dibantu oleh Pak Nan Uban di Setompak. Pak Nan banyak membawaku ke
tempat-tempat agar aku mendapatkan data sebagai bahan tulisanku. Banyak data-data,
dokumen, photo dan berbagai sumber yang ku kumpulkan bersama Pak Nan.
Setiap
kali aku mendapatkan data-data, selalu aku laporkan kepada beberapa tokoh
masyarakat tersebut. Hingga ke beberapa kali laporanku, mereka mulai tidak
bersedia menerimaku lagi. Karena setiap data-data yang ku laporkan tidak
seperti yang diharapkan. Mereka pun mulai membatasi aku untuk bertemu mereka
lagi.
Hingga
kemudian semakin banyak data yang ku kumpulkan. Aku menjadi bingung, bagaimana
dengan data-data yang telah ku kumpulkan ini? Sedangkan aku sudah tidak bisa
lagi bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat itu untuk melaporkan berbagai hasil
temuanku karena mereka sudah tidak bersedia lagi menerimaku.
Dengan melihat begitu
banyak data-data yang telah ku kumpulkan, akhirnya aku mulai menulisnya satu
persatu. Tujuanku agar setiap temuanku tidak hilang begitu saja dan terangkum
dalam sebuah buku. Setelah menjadi sebuah buku, aku daftarkan ISBN nya. Dan ku sampaikan
buku-buku tersebut ke Perpustakaan Nasional di Jakarta dan Perpustakaan
Provinsi Kalimantan Barat di Pontianak. Yang kufikirkan hanya menyelamatkan
berbagai temuan saja, sehingga dalam pencetakannyapun sangat terbatas. Sekedar cukup
untuk disampaikan ke Perpustakaan Nasional dan Perpustakaan Provinsi serta
arsip pribadiku. Semoga ini bermanfaat kelak, dan dapat membuka wawasan
masyarakat untuk “Melek Sejarah”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar